Di Manakah Sebenarnya Allah SWT Berada?

Pada hari Jumat setelah melakukan aktifitas seharian, Saya bersama seorang teman (salah satu pelanggan Saya juga hehehe)melakukan sholat Magrib berjamaah. Setelah itu kami bertiga (Saya, pelanggan sy dan seorang sahabat) berbincang ringan dan santai namun sarat dengan ilmu tentang agama Islam.

Seorang pelanggan saya ini memiliki ilmu agama yang lebih banyak dari saya dan sahabat saya. Dia bertanya kepada saya dan sahabat saya itu dengan pertanyaan yang sepertinya gampang sekali dijawab namun juga membuat bingung untuk dijawab.

Pelanggan saya itu menunjuk sahabat saya untuk menjawab pertanyaannya “DI MANAKAH ALLAH BERADA?”

Sahabat Saya menjawab dengan penuh keyakinan, “Di dalam hati setiap umat yg beriman Islam!”. Setelah itu pelangganku menunjuk Saya untuk menjawab pertanyaan yang sama kepada Saya dan Saya menjawab bahwa “Allah itu ada di mana-mana”.

Pelanggan Saya tersenyum mendengar jawaban kami. Kemudian beliau memberikan komentar terhadap jawaban yang telah disebutkan di atas. Jika Allah ada di hati kamu dan di hati orang-orang yang beriman Islam berarti Allah ada banyak dong? Yang berada di hati setiap orang yang beriman adalah KEIMANANNYA tapi tiap orang ketebalan imannya berbeda-beda lho jawab beliau. Kalau pertanyaannya di manakah setan berada dan kamu jawab ada di aliran darah setiap manusia itu adalah jawaban yag tepat ujarnya. Allah itu Maha Esa hanya satu Allah SWT dalam agama Islam. Saya dan sahabat tersenyum dan manggut-manggut tanda setuju.

Saatnya beliau berkomentar atas jawaban Saya bahwa Allah ada di mana-mana. Beliau tersenyum sambil mejelaskan, kalau Allah ada di mana-mana berarti Allah ada di masjid, jalanan, pohon, kuburan, tempat sampah dan kamar mandi (kakus) juga dong. Saya dan Sahabat tersenyum dan lagi-lagi setuju bahwa tidak mungkin Allah ada di tempat sampah, apalagi ditempat kotor seperti kamar mandi (kakus) dan lain-lain.

Melihat Saya dan sahabat bingung dimanakah Allah berada, beliau mulai menjelaskan dengan mengingatkan kami tentang peristiwa Isra Miraj Nabi Besar Muhammad SAW. Ujung perjalanan Nabi Allah tersebut adalah Sidratul muntaha yaitu langit ke tujuh dimana Nabi bertemu langsung dengan Allah SWT. Jadi sudah jelas bahwa Allah itu ada di langit. Dia Maha Tinggi tidak ada yang lebih tinggi dariNya.

Memang sih, Allah bisa mengetahui kamu ada di mana, sedang apa dan lainnya tapi bukan berarti Allah ada di sekitar kamu sekalian melainkan dia Maha Melihat hamba hambaNya.

Subhanallah, Allahu Akbar, segala puja dan puji bagiNya.

Mudah-mudahan tulisan ini bisa menambah ketebalan iman kita terhadap Allah dan kita selalu dalam perlindunganNya.

Bagi Anda yang ingn menshare postingan ini silakan saja ya. Semoga kita semua mendapatkan pahala karena telah menyebarkan ilmu agama Islam. Amiiin Ya Rabbal Alamin.